Sunday, 22 December 2013

Cara Reset Printer Canon ip2770 Error 5B00

Reset printer dimaksudkan untuk merefresh / menyegarkan kembali sebuah printer dalam hal ini tentu saja dimaksudkan pada printer yang telah mencapai batas maksimal masa pencetakan halaman, pertanyaan yang sering muncul adalah "berapa lembar maksimal sebuah printer bisa melakukan pencetakan?". pertanyaan seperti ini tentu saja membingungkan para teknisi printer untuk menjawabnya karena patokan/ ukuran yang dipakai pada printer bukanlah lembar melainkan point. Sedangkan tiap lembar pengeprinan itu tidak tentu ukuran point-nya sehinga tidak bisa dijawab dengan memakai ukuran "berapa lembar" dan yang jelas sebuah printer akan minta direset kembali setelah menunjukkan error "ink absorber full" atau bisa juga "printer required" atau "Error 5B00".
 Berikut ini akan akan theGUE ulas cara mereset printer printer canon ip2770 yang mengalami error 5B00 :
  1. Printer dalam keadaan mati dan terhubung dengan komputer, tekan tombol resume dan tahan.
  2. Tombol resume masih ditekan tekan tombol power dan tahan, kemudian lepaskan tombol resume jangan lepaskan tombol power.
  3. Dalam keadaan tombol power masih ditekan, tekan tombol resume 5 kali, setelah itu lepaskan kedua tombol bersamaan.
  4. Setelah langkah diatas diikuti dengan benar harusnya pada komputer terdeteksi hardware baru, tapi abaikan saja.
  5. selanjutnya reset menggunakan software resetter. langkah-langkahnya perhatikan gambar berikut :

  6. Setelah itu matikan printer.
  7. Nyalakan printer kembali, seharusnya setelah mengikuti semua langkah diatas printer kembali normal.
 Sekian dulu postingan theGUE semoga berguna buat semuanya..

Error 6000 pada Canon IP1980/1990

 Selamat sore maaf theGUE sudah lama sekali tidak pernah posting lagi diblog ini bukannya tidak ingin share dan berbagi pengalaman lagi tapi memang masih mencari dan mencari bahan buat sharing dan kali ini baru muncul ide buat sharing lagi dari pengalaman sekitar 2minggu kemari nanganin printer canon ip1980 yang blinking dan tidak bisa dipakai untuk mencetak/ ngeprint, yaitu error 6000.
 Dari pengalaman kemarin ternyata penyebab error 6000 adalah encoder sebelah kiri (mika tipis yang bentuknya bulat) kena blok tinta jadi lapisan garis-garis tipis yang ada ditepi yang mengelilingi encoder(berfingsi sebagai timing untuk membaca gerakan putaran motor sehingga sesuai kebutuhan) tertutup semuanya sehingga sensor tidak bisa membaca timing tesebut sama sekali dan mengakibatkan error.
 Solusinya ambil encoder tersebut dan bersihkan dengan cara dicuci dengan air sampai bersih kemudian keringkan, setelah benar-benar kering baru dikembalikan lagi, atau kalau memang tintanya sudah tidak bisa dibersihkan solusinya ganti encoder tersebut dengan yang baru. Sekian postingan theGUE kali ini semoga bermanfaat buat para reader maupun sobat teknisi printer semuanya..
kritik saran dan pertanyaan bisa dilakukan dikolom komentar, tapi mohon maaf bila theGUE tidak bisa langsung membalas pertanyaan sobat semuanya, karena memang theGUE jarang sekali buka blog ini, theGUE juga berharap semoga setelah ini theGUE bakal lebih rajin lagi sharing diblog ini.. :D

Thursday, 18 July 2013

Mempartisi Hardisk Menggunakan Easus Partition Master Home Edition

  Kali ini theGUE coba share salah satu dari sekian software buat mempartisi hardisk yaitu Easus Partition Master Home Edition. Saat ini banyak sekali macam software yang dapat digunakan untuk mempartisi hardisk (all hardisk sata ataupun IDE) tapi yang theGUE share pada postingan kali ini hanyalah salah satunya saja..hehehe yang lainnya bisa browsing, download dan coba sendiri ckckckck.
Nah langsung saja berikut merupakan penampakan dari software Easus Partition Master Home Edition,


Untuk cara penggunaannya yang paling sering kita butuhkan adalah pada beberapa menu berikut,
 1. 'create' untuk membuat partisi baru,
 2. 'resize' untuk mengubah ukuran hardisk yang telah dipartisi, dan
 3. 'delete' untuk menghapus partisi yang tidak kita perlukan.
ah setelah sobat tau penggunaan beberapa menu tersebut untuk mengeksekusi perintah tersebut supaya terlaksanan heheheh, sobat tinggal klik menu 'apply', setelah itu tunggu hingga proses selesai. jika sukses akan muncul pesan bahwa operasi berhasil. :D
  Nah sekian dulu postingan theGUE semoga bermanfaat buat para reader dan blogger semuanya.
Link Download software : Klik disini

Saturday, 6 July 2013

Mengatasi Error P03 Canon MP258

  Selamat siang sobat blogger n' reader semua, kembali theGUE ingin share pengalaman terbaru sohib theGUE..yups mas SlEm namanya, setelah tiga hari ini 'ungkrek' (basa=jawa) hehehe dengan servisan yang indikasi awalnya printer ready / normal tapi pas dibuat untuk ngeprint ternyata printer mengalami error P03 atau jika keterangannya dikomputer sama dengan paper jamp.
  setelah try n error ahirnya penyebab utama printer mengalami error P03 adalah encoder pada bagian samping yang bulat ada yang lecet pada bagian tepinya seperti gambar berikut,


setelah diganti dengan yang kondisinya masih baik printer bisa normal kembali :D , sekian sedikit pengalaman sohib theGUE yang mau dishare ketemen-temen blogger dan para reader semoga ada manfaatnya. :D

Thursday, 20 June 2013

Mengatasi Printer L200 / Tx121 MATOT (Mati Total)

 Selamat pagi sobat blogger semuanya pagi ini theGUE mengulang lagi postingan theGUE sebelumnya yang menurut theGUE paling bermanfaat dari kesekian postingan theGUE yaitu cara mengatasi Printer Epson L200/ TX121 Mati total.
  Kenapa kali ini theGUE bilang 'L200/ Tx121' tidak seperti dulu yang fokus pada L
'L200' saja? ini karena Mainboard Printer Epson L200 dan Mainboard Epson TX121 sama persis dan kebetulan 2 minggu lalu theGUE mendapat job memperbaiki Epson TX121 modif yang juga mengalami matot, penyelesaiannya pun sama dengan Epson L200 matot (karena mainboardnya sama persis).
  Ok tidak usah panjang lebar lagi, untuk mengatasi Printer Epson L200/ TX121 mati total (matot) sobat cukup perhatikan gambar dibawah ini :

  Sekian postingan theGUE yang juga 'mengulang' postingan sebelumnya yang berjudul 'Mengatasi Printer Epson L200 Mati Total', semoga tetap bermanfaat. :D

Update tanggal 17 Januari 2014 kemarin sore baru saja menyelesaikan perbaikan printer Epson L200 matot yang dkarenakan dioda tapi bukan D1, jadi intinya kalau ada kerusakan printer matot yang pertama kali dicek adalah adaptornya, kalau adaptornya ok aru pengecekan dilanjutkan pada Mainboardya (motherboard). yang theGUE lakukan kemaren setelah mengganti D1 tapi ternyata printerya tetep mati ahirnya theGUE coba cek D1 yang sudah terlepas dan ternyata kondisinya masih bagus, kemudian theGUE lanjutkan dengan mengecek pada seluruh dioda yang ada pada MB dan alhamdulillah ketemu salah satu dari sekian dioda yang mati kondisinya dan letaknya berada disebelahnya IC dan berdekatan juga dengan fuse (f1, f2), setelah theGUE ganti (kali ini pakai dioda biasah ukuran 1A karena bentuk diodanya juga biasah tidak seperti dioda D1 yang berukuran kotak kecil) dan dicoba ahinya peinternya nyala.

NB : Bagi yang belum jelas silakan berkomentar dikolom komentar dibaawah postingan ini. Terimakasih.

==============update 20 juni 2014==========
mohon maaf ternyata D1-nya tidak cocok dengan dioda 1A ditoko-toko elektronik, jadi solusinya cari 'kanibal'an dari mobo sejenis atau pakai Dioda dari print canon mp258, berdasarkan pengalaman 'bisa'